Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

and WE happily ever after.....:D

adalah sangat wajar juga alamiah bila kita menginginkan KEBAIKAN dalam membentuk keluarga, yang bila perlu cukup satu kali dalam seumur hidup. Namun tak sedikit pun yang terlihat sudah memiliki "SEGALANYA" tapi tetap saja harus berujung perpisahan. Lalu apa yang membuat BERTAHAN bahkan MENGINSPIRASI??? Hidup sungguh tak pasti. Ada yang berjuang bersama dari kondisi sangat bawah hingga mencapai tahapan sukses yang bahkan di atas rata-rata, berikut sama sama rupawan, namun ternyata akhirnya tetap juga bisa "pindah ke lain hati" bahkan hingga kategori "mencederai nilai spiritual pernikahan". Dengan tidak bermaksud menghakimi, betapa banyak kisah relasi yang terjadi karena alasan ketidak-berdayaan menghadapi realitas, kemudian mencari kemudahan dengan alasan berbakti dan membantu kehidupan saudara dan keluarga bersedia menjadi "pasangan tersembunyi" dari seseorang yang sudah memiiki keluarga. Apakah kemudian bahagia?  Rata-rata

Fairy Tale

Siapa yang gak pengen sih kisah cintanya seindah kisah-kisah dongeng, yang begitu indah juga membius :D Meski kita kadang gak waspada kalo sebenarnya PERNIKAHAN itu baru awal perjalanan romansa yang sesungguhnya, namun udah terlanjur terhipnotis pesan "and they happily ever after", hihihi...:p Pangeran tampan tajir melintir dengan kebaikan hati yg bikin melipir bersanding indah dengan putri yg selalu digambarkan elegan mempesona bagai malaikat surgawi meski dr kalangan manapun (mulai dr cinderella hingga sleeping beauty, belum lg romansa ala drama korea). Dunia memang panggung sandiwara, tapi sayangnya SIFAT HIDUP YANG TAK PASTI & SULIT DIDUGA membuat kisah dongeng yang terskenario (dan ujungnya kadang sudah tahu, tapi kita tetap bersedia menontonnya bagai film tema superhero yg sudah ketahuan endingnya apa tapi tetap aja membuat kita kecanduan karena hal sederhana, ALAM BAWAH SADAR KITA PENGEN BANGET POPULER & JUGA BAHAGIA) sulit diterjemahkan dalam realita

Relasi adalah tentang Seni Melepas

Selamat Tahun Baru 2018, semoga yg belum dapet partner segera dipercepat jodohnya dan yang sudah punya partner disetiakan dan juga membahagiakan, hihihi....:D Membuka lembaran baru tahun 2018, dengan topik relasi. Banyak yg berpendapat bahwa CINTA HARUS MEMILIKI. Tapi berapa banyak yg akhirnya harus berujung penderitaan krn PRINSIP HARUS MEMILIKI ini, krn gak dapet jd baper dan dapet pun jd suffer (karena yg satu gampang sensi, jelas smp posesip, sementara partnernya jadi gak comfy smp terasa terbelenggu)  hahahhahahaha....:p Dengan Melepas Kita Bahagia Bagi banyak pihak, mungkin ini terasa absurd. Tapi secara logika sederhana aja sudah terasa koq efeknya. Dengan melepas, kita lebih damai saat si dia ternyata lebih bahagianya dgn yg lain. Karena sejak awal berjuang, sudah melepas yaitu kebahagiaan si dia wajib jadi bahagia kita juga, jd kalo TERNYATA AKHIRNYA endingnya si dia lebih bahagia dgn orang kain, maka ya bahagianya udah jelas Jd bahagia kita jg. Dengan bersedia